PRODESANEWS.COM | BENGKALIS – Di bulan ramadhan yang penuh berkah ini banyak momen-momen seru yang bisa dilakukan, salah satunya adalah berburu hidangan untuk berbuka puasa.
Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis melalui Dinas Perdagangan dan perindustrian (Disdagperin) kembali menggelar Pasar Ramadhan 1443 Hijriah/ 2022 di Komplek Pasar Buah Sungai Bengkel Bengkalis. Kegiatan ppasar ini merupakan yang pertama setelah dua tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19.
Dalam pasar ini tersedia berbagai menu berbuka puasa mulai dari aneka kue, gorengan, siomay, pecel hingga aneka minuman seperti es doger, es kelapa, jus, dan masih banyak lagi.
Foto ; Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso di dampingi Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko meninjau lapak pedagang.
Awal dibukanya pasar ini telah ramai dikunjungi oleh para pembeli yang ingin ngabuburit sambil mencari hidangan pembuka untuk berbuka puasa. Aneka menu makanan dan takjil pun tentunya dijual dengan harga yang terjangkau.
Alhamdulillah, tahun ini Pemerintah Kabupaten Bengkalis kembali melaksanakan Pasar Ramadhan. Kegiatan serupa juga digelar di 11 kecamatan se-Kabupaten Bengkalis. Untuk Kecamatan Bengkalis diikuti 72 pedagang.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Wakil Bupati H Bagus Santoso saat membuka pasar ramadhan 1443 H di Pasar Ole-ole Sungai Bengkel Bengkalis, Minggu (3/4/2022) sore.
“Kami mengizinkan pelaksanaan Pasar ramadhan ini karena sangat diperlukan oleh masyarakat dalam mendongkrak roda perekonomian di masa pandemi Covid-19 ini,” ujarnya lagi.
Foto : Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso didamdingi Kapolres Bengkalis memotong pita, tanda diresminya pasar ramadhan14433 H.
Namun demikian, Wakil Bupati H Bagus Santoso menekankan kepada para pedagang untuk tetap mematuhi prosedur operasi standar (SOP) penanganan Covid-19 yang telah ditetapkan.
Lebih lanjut Wakil Bupati Bengkalis ini mengatakan, pasar ramadhan ini memiliki arti penting bagi Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam upaya memberikan peluang kepada para pedagang makanan dan minuman untuk meningkatkan pendapatan secara ekonomis serta memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam memenuhi dan mendapatkan menu takjil berbuka puasa selama bulan ramadhan.
Foto : Warga menyempatkan diri foto bersama Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso.
Selain itu, di bulan penuh kesucian ini juga Pemerintah Kabupaten Bengkalis ingin berbagi berkah dengan membuka peluang yang dapat diperoleh para pedagang dengan memfasilitasi para pedagang untuk menjual dagangannya.
“Pemerintah Daerah telah menyediakan tempat untuk para pedagang tanpa dipungut biaya apapun. Tidak ada sewa tempat, tidak ada sewa penerangan, tidak ada biaya kebersihan atau biaya fasilitas lainnya. Semua ditanggung oleh Pemerintah Daerah Bengkalis dengan tujuan para pedagang dapat melakukan aktivitasnya tanpa adanya rasa terbebani dengan biaya selain dari modal dan keuntungan untuk mereka sendiri,” terang Bagus.
Diakhir penyampaiannya H Bagus Santoso jberpesan kepada pedagang, agar dalam berjualan para pedagang hendaknya benar-benar memperhatikan faktor kesehatan dan kebersihan. Jangan sampai dagangan yang dijual menggunakan bahan pengawet dan zat pewarna, dan yang tak kalah pentingnya para pedagang harus memperhatikan ketertiban dan kebersihan lingkungan.
Foto : Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso disampingi Sekda H Bustami dan Kapolres AKBP Indra Wijatmiko saat membwli takjil pedagang.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Zulfan, ST dalam sambutannya mengatakan,Kegiatan pembukaan pasar ramadhan 1443 H ini dilakukan serentak di 11 Kecamatan se-Kabupaten Bengkalis, serentak hari ini dilakukan pembukaan dan rencana pihaknya akan mengadakan doorprize 3 kali dalam seminggu.
Ia juga mengatakan, untuk menarik animo pembeli, para pedagang harus menyediakan barang dagangan seperti apa yang dibutuhkan para pembeli, ini merupakan magnet bagi para pembeli agar berbelanja.
“Minggu kedua nanti kita akan mengadakan pertandingan hafalan surah pendek, mewarnai dan sebagainya. Tujuannya tidak lain adalah untuk mengembangkan kreativitas anak-anak kita dan juga untuk mengisi bulan suci ramadhanamadhan dengan kegiatan-kegiatan yang bernuansa Islami, Insya Allah akan kami laksanakan pada tahun ini,” ujar Kepala Disdagperin ini.
Zulpan juga menyampaikan, sejak pembukaan tadi hingga siang harinya jumlah pedagang yang mendaftar sudah ada 72 pedagang.
“Kami berpesan kepada para pedagang agar jangan menjual barang dagangan dengan bahan-bahan yang tidak sehat, agar konsumen tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.(adv)
