Bengkalis, – Kebakaran hutan melanda area Desa Tasik Tebing Serai, Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis, Riau. Peristiwa kebakaran ini dilaporkan pertama kali pada hari Rabu, 23 Oktober 2024, pukul 16.04 WIB. Saat ini, tim gabungan dari berbagai instansi sedang berupaya untuk memadamkan titik api yang masih tersisa di kawasan tersebut,Sabtu,(26/10/2024).
Lokasi dan Kondisi Kebakaran
Lokasi kebakaran berada di Jln. Tobing Soai, Dusun 2 Tanjung Potai, KM 75, tepatnya di area RT 02 RW 04 Desa Tasik Tebing Serai. Berdasarkan koordinat GPS, lokasi kebakaran terletak pada posisi 1°7’26,469″ N dan 101°38’53,035″ E. Vegetasi yang terbakar terdiri dari lahan gambut yang dikenal sangat mudah terbakar dan sulit dipadamkan.
Di tengah cuaca yang cerah berawan, tim menghadapi tantangan dari angin yang bertiup kencang dan kerap berubah arah, sehingga memperumit proses pemadaman. Jarak sumber air terdekat dari lokasi kebakaran adalah sekitar 60 meter, tetapi kondisi lahan gambut yang kering membuat api sulit dipadamkan sepenuhnya.
Upaya Pemadaman oleh Tim Gabungan
Tim BPBD dan satgas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) lainnya telah diterjunkan untuk melakukan upaya pemadaman sejak laporan pertama diterima. Selain BPBD, pihak-pihak yang terlibat dalam pemadaman ini meliputi personil dari Polri, TNI, Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Tasik Tebing Serai, Manggala Agni, BKSDA, dan masyarakat setempat. Adapun personel yang terlibat terdiri dari:
Saat ini, tim gabungan terus melakukan pendataan dan pemadaman titik-titik api. Meski upaya pemadaman terus dilakukan, area yang belum padam diperkirakan masih seluas 6 hektar, sehingga pemadaman akan dilanjutkan pada hari berikutnya.
Kronologi Kejadian
Kebakaran ini pertama kali diketahui pada Rabu, 23 Oktober 2024, ketika Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Tasik Tebing Serai melihat adanya titik api di kawasan hutan GSK KM 75 melalui aplikasi Sipongi. Setelah mendapatkan laporan tersebut, Kapolsek Pinggir segera menginstruksikan tim gabungan BPBD dan satgas karhutla lainnya untuk bergerak ke lokasi dan memulai upaya pemadaman. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian, dengan Kapolsek Pinggir yang memimpin penyelidikan di lapangan.
Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan melaporkan potensi titik api yang terlihat di kawasan tersebut untuk mencegah perluasan kebakaran. Tim pemadam juga meminta dukungan dari berbagai pihak agar upaya pemadaman dapat berjalan maksimal dan kebakaran dapat segera diatasi sepenuhnya.