Menu

Mode Gelap

Regional · 24 Nov 2021 15:05 WIB ·

Di Support SKK Migas, PWI Riau Gelar Diklat Jurnalisme Anti Hoax dan Fake News


 Di Support SKK Migas, PWI Riau Gelar Diklat Jurnalisme Anti Hoax dan Fake News Perbesar

Prodesanews.com | Pekanbaru – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau kembali menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk wartawan.

Diklat bertajuk Jurnalisme Anti Hoax dan Fake News Serta Perlindungan Wartawan Berdasarkan UU Pers dan UU ITE ini disupport penuh oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Rencananya diklat tersebut akan diselenggarakan secara luring dan daring pada hari Jumat, 26 November 2021 mendatang, dimulai pukul 14.00 WIB siang hingga 22.00 WIB malam.

Untuk luring atau tatap muka, diklat wartawan akan diselenggarakan di Balairung Datuk Empatsuku Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak.

Hal tersebut disampaikan Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang, SSos, sedangkan untuk peserta daring atau online lanjunya, dipersilakan mendaftarkan diri melalui link yang sudah disiapkan panitia dengan cara mengisi kolom bama sesuai dengan KTP  agar tidak terjadi kesalahan pengisian e-Sertifikat. Selanjutnya, pastikan nomor ponsel terintegrasi dengan WhatsApp, pastikan e-mail yang didaftar masih aktif, pastikan data yang dimasukkan sudah benar sebelum mengirim formulir. 

“Setiap calon peserta hanya berkesempatan mengisi formulir satu kali,” jelas Zulmansyah yang akrab disapa Bang Zum ini.

Pada diklat terakhir yang diselenggarakan PWI Riau di tahun 2021 ini, tampil sebagai narasumber atau instruktur pada sesi I adalah Wakil Ketua Dewan Pers Hendry CH Bangun, Ketua Advokasi/Pembelaan Wartawan PWI Pusat Octap Riady dan Direktur LBH Pers Ade Wahyudin. Sedangkan pada sesi II, ada ada 4 Panel Dewan Kehormatan yang akan menjadi narasumber yakni Dheni Kurnia, Fendri Jaswir, Zufra Irwan dan Kazzaini Ks.

“Untuk sesi I, diklat dimulai pukul 14.00 WIB siang hingga 18.00 WIB sore. Sedangkan sesi II dimulai pukul 19.30 hingga 22.00 WIB malam,” sebut Zulmansyah sembari berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius. Karena, dengan tajuk Jurnalisme Anti Hoax dan Perlindungan Wartawan Berdasarkan UU Pers dan UU ITE, akan menjadi rambu-rambu dalam menjalankan kegiatan jurnalistik. Sehingga bisa terhindar dari perkara hukum atau sengketa pers.

Baca Juga:  Ikhwan Ridwan: Seleksi CASN PPPK Jabatan Fungsional Guru Akan Dimulai Oktober 2022

“Mari kita ikuti diklat ini dengan serius. Karena pada diklat terakhir yang kita selenggarakan tahun ini tajuk yang diusung akan menjadi rambu-rambu bagi kita dalam menulis suatu berita. Artinya, jangan sampai berita yang ditulis itu masuk kategori hoax,” imbau Zulmansyah seraya menginfokan, pada diklat ini setiap peserta berkesempatan meraih kuiz dan doorprize uang tunai dengan total hadiah Rp5 juta.(Ril)

 

 

Artikel ini telah dibaca 1,280 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Disnakertrans Riau Turunkan Tim Pengawas Ke Perusahaan Yang Tunda Pembayaran THR Karyawan

17 April 2024 - 07:25 WIB

Selama Bulan Maret 2024, Polda Riau Berhasil Amankan 4 Pelaku Karhutla

24 Maret 2024 - 07:21 WIB

Dinas PUPR PKPP Riau Lakukan Perbaikan Jalan Provinsi di Bengkalis

22 Maret 2024 - 11:02 WIB

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1445 H Jatuh pada 12 Maret 2024

10 Maret 2024 - 20:23 WIB

Pemprov Riau Akan Gunakan PI 10 Persen dari PHR Untuk Penanganan Pasca Banjir

1 Maret 2024 - 14:02 WIB

Kemenag Riau Buka Jadwal Pelunasan Pembayaran BIPH Tahap Kedua

22 Februari 2024 - 15:01 WIB

Trending di Sorot